Duta-Bali.com (Buleleng) – Sebagai Pengurus Banser Bali Gede
Armika asal Busungbiu Buleleng, kini maju menjadi calon legislatif di DPRD
Buleleng melalui kendaraan partai Gerindra Buleleng. Figur politisi gerindra
asal desa pelapuan selain kenal sebagai salah satu koordinator berbagai ormas
dan organisasi hobi seperti otomotif. Motovasi dan geralan sosialnya dibawah merupakan buah bentukan dan didikan langsung tangan
dingin sesepuh politikus Buleleng dan Bali yakni alm. I Nyoman Sember.
Pria
kelahiran pelapuan pada 21 Juni 1984 ini menyatakan kebulatan tekadnya maju
menjadi calon legislatif guna meneruskan amanat anggota banser sekaligus juga
masyarakat di daerah Busungbiu dan Banjar.
“Komunitas
pemuda dan masyarakat di desa tiang pelapuan dan di busungbiu umumnya
mengharapkan saya maju guna menguatkan jalur perjuangan sekaligus amanah
aspirasi mereka,” ujarnya singkat memulai obrolan disela-sela kesibukannya di
DPC Partai Gerindra Buleleng.
Selama
ini pihaknya banyak bergerak dimasyarakat dan membangun sinergi mensukseskan kebijakan dan program pemerintah terutama di
aparatur tingkat desa dan kecamatan yang dipandangnya masih belum optimal
dilaksanakan sesuai peran dan tanggung jawab mereka.
“Ini
membutuhkan jalur perjuangan politik, guna membangun jiwa dan raga masyarakat
kita sekaligus bagaimana mengawal aspirasi itu secara tuntas, disanalah prinsip
dasar kenapa jalur politik kami pertimbangkan untuk menyampaikan dan mengawal
hal ini,” tukas bapak tiga anak ini.
Dukungannya
selama ini kepada kalangan komunitas motor terutama rider offroader, seka truna
truni dibidang kesenian dan budaya.
“Tidak
muluk muluk kami hanya mengamankan basis yang sudah ada, disamping calon calon
lainnya kami juga teman dan menjalin komunikasi untuk kemajuan basis masyarakat
di Dapil Banjar dan Busungbiu,” tukasnya seraya menambahkan bahwa kompetisi
kali ini dirinya sudah mempersiapkan diri secara matang, dan ketika perhelatan
pihaknnya berusaha komunikasi intensif dengan konstituen dan caleg caleg lainnya
untuk kemajuan bersama.
“Ajang
politik merupakan ajang perhelatan kompetisi mencari teman dan pendukung dengan
semangat menyama beraya guna mengawal aspirasi mereka, politik adalah jalur
kompetisi menyama beraya, toh ujung perjuangan ini adalah bagaimana mengemban
aspirasi masyarakat bisa dilakukan secara optimal dan bertanggung jawab,”
pungkasnya.
Jalur politik merupakan penguatan perjuangan sosial dan kemasyarakat dan mutlak ditempuh sebagai wujud konsep oleh dari dan untuk kita.
"Moto saya sederhana, dari oleh dan untuk kita, saya tidak ingin tersekat sekat dalam perbedaan warna dan garis karena prinsip saya menyama beraya mencari teman dan sahabat, saya ingin berbuat lebih kepada masyarakat, itu kuncinya," pungkas politisi muda gerindra kelahiran bulan juni ini. (Jung/Red)